Cai Shen Membuka Lumbung Padi
Pada masa Dinasti Song ada seorang yang bernama Cai
Shen, merupakan kandidat yang lulus seleksi mengikuti ujian negara, dia juga
pernah menjabat sebagai doktor di Perguruan Tinggi Kekaisaran. Selanjutnya dia
diangkat menjadi hakim di empat daerah antara lain di Zhenzhou, Raozhou, Xuzhou
dan Chuzhou.
Ketika berada di Zhenzhou, terjadi kebakaran yang
melalap lebih dari seribu rumah. Korban kebakaran tidak mempunyai rumah yang
bisa dihuni lagi. Hanya bisa tinggal di alam terbuka di atas permukaan tanah
bersalju. Sepanjang jalanan dipenuhi oleh suara tangisan lansia dan anak-anak yang
terdengar begitu memprihatinkan.
Cai Shen memerintahkan untuk membuka vihara dan
kelenteng untuk umum, memberi tempat bagi para korban kebakaran untuk berteduh,
bahkan kantor pemerintah juga dibuka untuk tempat tinggal para korban
kebakaran.
Selain itu dia juga membuka lumbung padi untuk
menolong para korban. Mulanya pejabat pengurus lumbung tidak sudi membukanya,
tetapi Cai Shen berkata : “Ini adalah persediaan yang dipersiapkan oleh negara,
yang digunakan bila terjadi bencana. Sekarang adalah waktunya digunakan. Jika
harus disalahkan, maka saya sendiri yang akan menanggungnya.”
Kemudian persoalan ini dibawa hingga ke hadapan
kaisar. Pihak istana mengampuni Cai Shen dan tidak mengajukan pertanyaan
padanya. Lalu dia dipindahtugaskan ke Chuzhou dan Hezhou menjadi gubernur.